Tulisan ini dipersembahkan kepada kawan yang
mengaku pengguna WhatsApp aktif, namun tidak mengetahui berbagai macam fitur
yang telah disediakan.
Tersasar. Kehilangan arah. Salah rute. Halte yang
dituju terlewat jauh. Apa yang akan Anda lakukan jika mendapati
kejadian-kejadian tersebut? Hal yang pertama akan kamu lakukan pastilah meminta
bantuan sahabat karib mbah google,
yakni google maps. Tetapi, bagaimana
jadinya jika kalian sedang bermaksud untuk mengunjungi teman kalian dan hal-hal
yang telah disebutkan diatas tadi terjadi pada Anda? Masihkah Anda mengandalkan
penuh Paman Google?
Hari ini, saya bermaksud bersilaturahmi menuju
kediaman teman saya. Saya yang didapati baru sekali mengunjungi rumahnya, itu
pun bersama-sama dengan yang lainnya, tak dapat diragukan lagi bahwa saya yang
memiliki fish-memory tidak memiliki
keyakinan untuk turun ditempat yang tepat. Terlewat tiga halte, itu adalah
kenyataan pahit yang harus saya telan bulat-bulat di pagi buta yang menusuk
tulang-tulang rusuk saya. Segeralah saya menghubungi teman saya. Teman saya
tersebut meminta saya untuk mengirimkan lokasi melalui media chatting WhatsApp. Saya kelabakan, bukan
kepalang. Hingga akhirnya dengan bantuan mbah google membuktikan bahwa saya adalah seorang pengguna WhatsApp
aktif yang kurang memahami fitur-fitur kemudahan yang telah mereka fasilitasi. Dengan
meng-klik tombol lampiran di pojok kanan atas chat orang yang kita tuju, kita
bisa langsung dengan mudahnya mengirimkan lokasi dimana kita berada.
Klik ini |
Muncul ini |
Nyasar episode kali ini benar-benar meningkatkan
derajat saya. Setidaknya saya tidak se-katro
pagi tadi J
0 komentar:
Post a Comment
Untuk kritik dan sarannya mohon dilampirkan dibawah ini.... Terima Kasih