*

Pages

Monday, 12 October 2015

HAL YANG TAK BIASA: Memilih Pelajaran

Daftar Pelajaran
Memilih pelajaran merupakan suatu ritual rutin tiap semesternya bagi tiap-tiap mahasiswa/mahasiswi. Tiap-tiap kampus, memiliki sistem cara memilih pelajarannya masing-masing. Misalnya, di Hacettepe University (kampus saya tercinta), demi mencegah terjadinya kemacetan sistem (collision), kami yang terdiri dari empat angkatan ini memiliki jadwal masing-masing untuk memilih pelajaran. Kesempatan selama dua hari kerja yang diberikan untuk memilih pelajaran di semester baru terkadang menjadikan kami saling berlomba satu sama lain untuk dapat tersambung dengan internet lebih cepat. Adapula beberapa mahasiswa maupun mahasiswi Hacettepe University yang bahkan lebih memilih untuk datang dan memilih pelajaran di laboratorium komputer yang merupakan sarana kampus. Meski sistem telah memberikan peringatan bahwasanya kami tidak diharuskan untuk datang dan memilih pelajaran di kampus, karena dapat menyebabkan sistem semakin sibuk dan memperlambat proses pemilihan pelajaran.

Saya, termasuk kedalam golongan yang keras kepala tersebut. Pagi-pagi buta, saya bersama seorang teman saya telah bergegas menuju medan perang. Hehehe. Kami lebih memilih untuk memilih pelajaran di kampus, karena kami merasa koneksi internet di kampus sangatlah lancar. Sedangkan jika kami tetap bersikeras ingin menggunakan jasa warnet, sudahlah, kami jelas akan kalah cepat. Penuh sudah semua pelajaran yang akan kami pilih…
Singkat cerita kami sampai di lab komputer dan memilah-milah tempat yang strategis untuk kami duduki. Waktu telah menunjukkan pukul 08.55 waktu setempat. Jemari-jemari yang panjang namun kurang berisi ini bersiap siaga 1 untuk menghadapi perang yang kurang dari 10 menit lagi akan segera berlangsung tersebut. Tepat pukul 9 pagi, sistem pendaftaran pelajaran pun dibuka. Seperti dirasuki ruh memilih pelajaran, kami semua mengetuk-mengetukkan tikus dalam genggaman kita tersebut dan berfokus pada layar LCD yang terpampang didepan wajah.
TAK BERHASIL!
Berkali-kali saya mencoba memilih pelajaran namun nihil! Jangankan untuk memilih pelajaran. Untuk dapat masuk kedalam sistem saja tidaklah mudah.
“Krauuuukkk…….grrrrr…”
Terdengar suara perut yang berdendang saling bersahut-sahutan membuat kami memutuskan untuk meninggalkan lab komputer dan bermaksud untuk sarapan di kantin kampus.
Antara pasrah dan tidak peduli akan pemilihan pelajaran. Kami pergi sarapan dengan santai dan nikmatnya. Kira-kira ketika waktu telah menunjukkan pukul 11 waktu setempat kami memutuskan untuk kembali berseteru dengan kewajiban dan tujuan utama kami datang ke kampus, yakni untuk memilih pelajaran.
Kembali ke lab….? Komp. Hehehe…
Kami terus mencoba dan mencoba. Hingga akhirnya, Alhamdulillah, ketika waktu menujukkan kira-kira pukul 12 siang, barulah kami dapat berseluncur ria di internet. Tapi disini saya bukan mau menceritakan proses memilih pelajaran yang biasa kami lakukan.
Disela-sela menunggu mendaftarkan pelajaran, ada sebuah kejadian yang bisa saja akan saya lupakan. Namun saya tidak ingin melupakannya, hingga akhirnya saya memutuskan untuk menuliskannya disini. Ketika menunggu, terkonfirmasinya pelajaran yang saya pilih satu persatu. Saya yang duduk berdampingan dengan kawan saya tersebut menopangkan tangan kanan kanan ke dagu seraya bersandar pada bagian kanan kursi beroda. Seketika……….
“Gedebuk!!”

Entah sandaran saya yang terlalu menupu pada bagian sisi, hingga menimbulkan ketidakseimbangan yang berujung pada rasa malu yang tak tertahankan, karena, lagi-lagi saya mempermalukan diri saya di muka publik. Mendadak semua mata tertuju pada saya, dan terdengar dari arah samping kiri saya, ada seorang pria tambun yang tertawa terbahak-bahak. Kesal sekali rasanya! Rasa kesal dan malu sudah bercampur aduk jadi satu. Kalau saja hari itu bukan waktu untuk memilih pelajaran. Mungkin detik itu juga saya akan langsung berlari pulang kerumah. Witsqaaaa….witsqa……
Share:

0 komentar:

Post a Comment

Untuk kritik dan sarannya mohon dilampirkan dibawah ini.... Terima Kasih

Search in This Blog

Pesan untuk Penulis

Name

Email *

Message *

Another Blog

Tulisan Terbaru!

Witsqa Masak: Yumurtali Patates

DISCLAIMER!  Witsqa Masak merupakan kumpulan resep yang terhitung berhasil untuk dipraktekkan oleh saya. Sumber resepnya sendiri bisa berasa...